[DARKSIDE REVIEW] Arwah Tumbal Nyai: BISA AKTING GAK SEHHHH!!!

oke.. gue bingung mau mulai dari mana untuk bahas ini film, mau dari para pemerannya? dari kualitasnya? atau kita ngopi bareng sambil makan Indomie Goreng sama Es Teh Manis... karena gue rasa itu lebih berfaedah ketimbang elu-elu pada harus ngerelain datang ke biokop, datang ke petugas tiket, terus ngeluarin duit elu buat nonton film ter-absurd 2018.. PENYESALAN AKAN DATANG MENGHANTUI ANDA dan itu lebih mengerikan ketimbang horor absurd dari film ini

yang gue takutkan ketika nonton film ini adalah DURHAKA, karena sebelumnya gue dipaksa ngajakin para emak-emak untuk nonton idola-nya main film, nolak gue dosa, bohong gue tambah dosa, males ngajakin nonton awto durhaka dah gue..

gak enak banget kan langsung muncul serial baru di sinetron azab Indosiar "SEORANG ANAK YANG OGAH MENEMANI IBUNYA NONTON AYU TING-TING, MATINYA KETIBAN TIKET 21CINEMA DAN MULUT DIPENUHI POP CORN"

separah itukah film ini?? demi kerang ajaib dan ubur-ubur Bikini Bottom, gue lebih milih nonton skandal mojang karawang, dengan sekotak tishu disebelah gue, ketimbang nonton ini film

Raffi Ahmad gak mau belajar dari film-film sebelumnya, karena gue rasa, doi gak mau kejar kualitas, hanya kejar tenar dengan banyaknya para emak-emak yang jadi fans dari Zaskia Gotik, Dewi Perssik, dan juga sang primadona Ayoe Tink Tink.. gak apa rugi, lah wong dia aja udah kaya kok

gue inget waktu nonton produksi awal dari Raffi Ahmad, dibawah naungan RA Pictures yang ngangkat film tentang anaknya Rafathar, gue dan kalian para penyuka film yakin, film ini bener-bener dibuat secara serius, dengan teknologi CGI masa kini, walaupun memang gue rasa Film Rafathar sangat kurang di cerita dan penyelesaian akhir, dan buat film ini rugi di pasaran..

well dengan buruknya kualitas akting sang trio dangdut, penyelesaian film yang gak karuan, serta yang bener-bener gak penting dari film ini adalah; kalian kenapa harus pake CGI sehhhh untuk wujud hantunyaaaa... gue bisa bilang kwalitas CGI sinetron Indosiar setingkat lebih baik dari CGI hantu di film kalian woiii..

pengambilan gambar yang buat pusing kepala, dengan jumpscare diiringin suara yang buat kuping bindeng, gue yakin anak SMA bisa buat lebih baik daripada kualitas film ini..

gue yakin RA Pictures gak sedikit ngeluarin budget untuk buat film ini, dan seharusnya mereka tau bahwa apa yang mereka buat gak akan bisa di terima oleh masyarakat, dan pastinya mendapat rugi, bukan untung..

toh, ketimbang ngabisin duit buat film yang pasti jadi bahan bully-an, enak itu duit buat ngasih ke para sineas muda atau anak-anak SMA yang mau berkarya dengan film..

mas Raffi Ahmad, anak-anak SMA kalo dikasih budget yang sama dengan film ini mereka bisa bikin The Lord Of The Ring